Bahan Kain Wollycrepe – Hai sobat Aminama, gimana nih kabarnya? Semoga sehat selalu ya. Kali ini kita akan membahas tentang salah satu jenis dari keluarga crepe yaitu wollycrepe. Kain yang terkenal dengan sifat bahannya yang lembut ini, memiliki tekstur yang paling halus jika dibandingkan dengan jenis keluarga kain crepe lainnya.
Mungkin beberapa di antara sobat masih asing dengan nama wollycrepe ini. Daripada penasaran, yuk langsung saja kita simak bersama ulasan lengkap berikut ini.
Check it out.
Mengenal Bahan Wollycrepe
Bahan kain wollycrepe adalah salah satu jenis kain yang memiliki tekstur unik yaitu mirip seperti kulit jeruk, berkerut, dan berkerikil, serta masuk ke dalam keluarga crepe. Jenis crepe sendiri pada dasarnya memiliki banyak sekali varian, mulai dari bubble crepe, mosscrepe (moscrepe), crezia crepe, hingga wolly crepe.
Wollycrepe atau terkadang disebut dengan woll crepe, memiliki tekstur kulit jeruk yang paling halus dan paling lembut jika dibandingkan dengan jenis crepe lainnya. Tekstur seperti kulit jeruk pada permukaan wollycrepe ini tidak terlalu terlihat, oleh karenanya banyak orang mengira bahwa jenis kain ini tidak masuk dalam keluarga kain crepe.
Jika di lihat dari segi berat kain, bahan kain ini tergolong ringan, sehingga masuk ke dalam jenis lightwight fabric (serat kain yang ringan). Jenis wollycrepe memiliki karakter serat yang tidak transparan atau tidak menerawang. Meski demikian, jika bahan ini terkena cahaya, maka akan terlihat menerawang.
Jadi jika sobat hendak menggunakan wolly crepe sebagai material dasar pakaian, sebaiknya di beri pelapis tambahan atau furing.
Jenis bahan kain yang cukup tebal ini juga sering disebut-sebut sebagai kain arab. Bahan kain polos yang lembut ditambah dengan tekstur berkerut seperti kulit jeruk, membuat bahan ini menjadi daya tarik tersendiri bagi kaum hawa. Salah satu jenis wollycrepe yang cukup terkenal yaitu wollycrepe caltri.
Karakteristik dan Ciri-Ciri Bahan Kain Wollycrepe
Setiap halnya bahan waffle dan bahan spandek yang memiliki karakteristik dan ciri khas bahan yang berbeda, begitu juga dengan wollycrepe. Agar sobat lebih mengenal dan tidak salah pilih dalam membeli bahan jenis ini, sobat perlu mengetahui ciri dan karakteristik dari bahannya.
Berikut karakteristik dan ciri-ciri wollycrepe.
1. Memiliki Tekstur yang Berkerut
Wollycrepe memiliki tekstur unik seperti kulit jeruk, bahkan beberapa orang menganggap tekstur pada permukaan kain ini seperti berpasir. Berbeda dengan jenis crepe lainnya, jenis wollycrepe memiliki tekstur kulit jeruk yang paling halus dan lembut, bahkan jika di lihat secara sepintas teksturnya tidak terlihat.
2. Sifat Bahannya Tidak Elastis dan Lembut
Meskipun tekstur permukaan wollycrepe terlihat berpasir dan kasar, akan tetapi jika sobat meraba permukaannya secara langsung, maka akan terasa lembut. Berbeda dengan jenis crepe pada umumnya yang memiliki sifat elastis, pada jenis wollycrepe ini sifatnya tidak elastis dan cukup tebal.
3. Bahan Kain Tidak Menerawang
Pada dasarnya wollycrepe memiliki serat yang cukup rapat dan tebal, sehingga bahannya memiliki sifat tidak menerawang. Akan tetapi pada beberapa jenis wollycrepe tertentu, jika terkena cahaya dengan intensitas yang cukup besar, maka sifat kainnya akan menjadi menerawang. Hal ini tergantung dari tebal tipisnya gramasi kain.
4. Kainnya Tidak Mudah Kusut
Salah satu karakteristik yang mampu memikat kaum hawa dari wollycrepe ini yaitu bahannya tidak mudah kusut. Karakter bahan yang satu ini menjadi keuntungan tersendiri bagi pemakainya, karena kain lebih mudah untuk ditata dan lebih menghemat waktu.
Kelebihan dan Kekurangan Bahan Wollycrepe
Sebelum memutuskan untuk membeli wollycrepe ada baiknya sobat mengetahui keunggulan ataupun kelemahan dari material kainnya, sehingga nantinya bisa memutuskan jenis mana yang cocok untuk sobat kenakan.
Langsung saja, yuk di simak kelebihan dan kekurangan dari wollycrepe.
Kelebihan Bahan Wollycrepe
Wollycrepe memiliki banyak kelebihan dan keunggulan dari kain yang mampu memikat hati kaum hawa. Berikut kelebihan dan keunggulan wollycrepe.
- Bahan kainnya ringan (lightweight fabric)
- Memiliki motif unik seperti berpasir atau mirip kulit jeruk
- Bahannya lembut dan halus saat diraba
- Tidak menerawang atau tidak transparan
- Sebagian besar varian warnanya kalem (pastel) yang bikin penampilan sobat jadi makin classy
- Tidak mudah kusut
- Bahan kainnya tidak panas saat dikenakan
- Memiliki sifat bahan yang jatuh, tidak licin, dan tidak kaku
- Bahan kain ini terlihat lebih mewah jika dikenakan
Dengan berbagai kelebihan dan keunggulan tersebut, jenis wollycrepe sangat cocok untuk dibuat menjadi busana muslimah yang sesuai syariat.
Kekurangan Bahan Wollycrepe
Dengan segudang kelebihan dan keunggulan yang ditawarkan kain wollycrepe, tentu saja sobat perlu memperhatikan kelemahan kain ini juga. Berikut kelemahan dan kekurangan dari wollycrepe.
- Serat bahan tidak mudah menyerap keringat
- Beberapa jenis wollycrepe masih ada yang bersifat agak menerawang, sehingga perlu menggunakan furing untuk lapisan tambahan kain
- Tidak bersifat elastis (tidak melar)
- Harga wollycrepe yang premium tergolong cukup mahal
Perbedaan Kain Wolfis dan Wollycrepe
Mungkin beberapa dari sobat pembaca masih bertanya-tanya, “Apakah bahan wolfis dan wollycrepe itu merupakan bahan yang sama apa beda?”
Menurut informasi yang kami dapatkan, pertanyaan ini sering dilontarkan oleh pembeli. Wollycrepe kerap disamakan dengan jenis wolfis, hal ini karena kedua kain ini sering digunakan untuk membuat produk yang sama.
Memang benar adanya jika dilihat secara sepintas, wollycrepe akan terlihat sangat mirip dengan wolfis (woolpeach material). Coba sobat bandingkan kedua kain di bawah ini.
Dari gambar dapat terlihat perbandingan tekstur antara wollycrepe dengan wolfis. Jika diamati dengan seksama, serat permukaan seperti berpasir pada wollycrepe (warna hijau) terlihat lebih jelas dibandingkan dengan serat permukaan pada wolfis (warna ungu dan merah).
Agar sobat lebih mudah membedakan antara jenis wollycrepe dengan wolfis, berikut kami sajikan perbedaannya ke dalam sebuah tabel di bawah ini.
| Jenis Kain | Wolfis | Wollycrepe |
| Serat Kain | Memiliki serat kain yang halus, rapat, dan hampir tidak terlihat. | Serat kainnya agak lebih besar dan serat crepe-nya masih terlihat. |
| Tekstur Kain | Memiliki tekstur yang tidak kasar dan tidak licin. | Teksturnya terasa sedikit berpasir namun halus, tidak licin, dan pada jenis wollycrepe tertentu memiliki serat yang terasa jauh lebih lembut. |
| Karakteristik Kain | Kainnya cukup tipis, tidak menerawang, karakter kainnya jatuh, dan tergolong kain yang ringan. | Kainnya agak lebih berat dari kain wolfis, tapi masih tergolong kain yang ringan. Bahannya tidak terlalu jatuh dibandingkan dengan wolfis. Bahan sedikit lebih tebal. |
| Daya Serap Keringat | Tidak menyerap keringat | Tidak mudah menyerap keringat |
| Harga Kain | Untuk harga kain wolfis cukup terjangkau yaitu berkisar Rp 26.000,- per meter yang mana harga kain tergantung dari grade kain dan toko yang menjualnya. | Harga wollycrepe lebih mahal dibandingkan dengan jenis wolfis, yaitu berkisar Rp 35.000 per meter. Harga kain ini tergantung dari grade kain dan toko yang menjualnya. |
Penggunaan Kain Wollycrepe
Jenis wollycrepe memiliki penggemar setianya sendiri karena memiliki segudang keunggulan yang ditawarkan. Sifat kain yang lembut, halus, nyaman saat menyentuh kulit, dan cukup tebal, membuat bahan kain ini sering digunakan sebagai bahan dasar busana muslimah yang syar’i. Berikut ini beberapa busana yang biasanya menggunakan material wollycrepe.
- Jilbab panjang yang sesuai syariat, baik yang jenis instan, semi instan, pashmina maupun yang segi empat
- Baju koko
- Gamis untuk pria
- Gamis muslimah yang sesuai syariat
- Burqah atau cadar
- Khimar, dll
Harga Kain Wollycrepe
Di pasaran, biasanya wollycrepe di jual secara per meter atau per yard bahkan kiloan. Jika kita mengintip harga di salah satu marketplace seperti tokopedia dapat terlihat kisaran harga yang cukup murah mulai dari Rp 18.500,- per meter hingga Rp 120.000,- per dua meter.
Tapi jangan tergiur dulu sobat, karena kualitas kain wolly crepe disini belum tentu memiliki kualitas bahan grade A. Biasanya sih harga sesuai dengan kualitas. Di beberapa toko online lainnya, harga wollycrepe yang premium di bandrol dengan harga hingga Rp 45.000,- per meter.
Perlu sobat ketahui, harga di atas bukanlah patokan untuk harga wollycrepe di pasaran, hal ini karena sewaktu-waktu harga bisa berubah tanpa adanya pemberitahuan. Selain itu harga di setiap toko online pun berbeda-beda.
Oh ya sebelum memutuskan membeli jenis wollycrepe, ada baiknya sobat mengecek kualitas bahannya ke tokonya langsung agar tidak kecewa nantinya. Bagi sobat yang berada di JABODETABEK sekitarnya, bisa mengecek di Tanah Abang. Untuk sobat ingin membeli di toko online, sebaiknya sobat juga melakukan research kecil pada toko online tersebut.
Beberapa hal yang perlu di perhatikan yaitu apakah harga bahan kain yang ditawarkan sesuai kualitas atau tidak dan apakah feedback (testimoni) pembeli bagus atau tidak.
Sekian informasi mengenai bahan kain wollycrepe, semoga dengan adanya artikel ini sobat mengenal lebih dalam tentang bahan ini. Semoga bermanfaat.